SOSIOLOGI-SMA

       Conflict is basically due to differences in the characteristics of individuals in a social interaction with other individuals. These differences are related to physical characteristics such as, intelligence, knowledge, customs, and beliefs or convictions. By carrying individual characteristics in social interaction, conflict is a normal situation in any society and no one society has never experienced any conflict. Conflict will only disappear with the loss of society itself. So, what is meant by social conflict ? Here are some definitions of social conflict from the experts. SOCIOLOGICALLY . Social process which involve among two or more parties in pursuit of their goal to inflict harm, damage and  injury. Lewis Coser   “Social conflict is a struggle over values or claims to status, power, and scarce resources, in which the aims of the conflict group are not only to gain the desired values, but also to neutralize, injury, or eliminate rivals. Clinton F. Fink

Untuk memahami lebih jauh mengenai pengertian masyarakat multikultural, ada baiknya kamu menyimak pendapat para ahli sosiologi dan antropologi berikut ini. 1. J.S. Furnival   Masyarakat multikultural atau majemuk adalah masyarakat yang terdiri dari dua atau lebih komunitas atau struktur kelembagaan yang berbeda-beda satu sama lainnya. 2. Nasikun   Masyarakat majemuk atau multikultural adalah suatu masyarakat yang menganut sistem nilai yang berbeda di antara berbagai kesatuan sosial yang menjadi anggotanya, sehingga para anggotanya kurang memiliki loyalitas terhadap masyarakat sebagai suatu keseluruhan, kurang memiliki homogenitas kebudayaan, dan bahkan kurang memiliki dasar-dasar untuk saling memahami satu sama lain. Masyarakat multikultural terdiri atas lebih dari dua kelompok masyarakat yang memiliki perbedaan karakteristik yang didorong oleh latar belakang sejarah, kondisi geografis, dan pengaruh kebudayaan asing. Merujuk pada pengertian masyarakat multikultur